Kesuburan yang selalu ada di daerah
pegunungan yang diakibatkan terjadinya vulkanisme setiap gunung berapi
meletus. keadaan tersebut sangat mendukung untuk kegiatan pertanian dan
perkebunan. Contoh utama kegiatan tersebut adalah kebun kopi, kebun teh
dan tanaman tembakau. di lain tempat juga ada yang menanam padi dan
sayur-sayuran. Kegiatan lain yang dapat dilakukan di daerah pegunungan
yaitu perikanan air tawar dan peternakan.
Di perbukitan banyak penduduk yang
menggunakan sebagian tanah yang datar untuk dijadikan tempat tinggal dan
di atasnya didirikan rumah. Pada daerah lembah banyak terdapat sungai
yang mengalir karena ada mata air di atas. Daerah lembah inilah yang
menjadi favorit bagi penduduk untuk mendirikan rumahnya. Rumah-rumah
yang dibangun biasanya berkumpul membentuk pemukiman terbatas pada
daerah bukit yang datar tersebut dan biasanya mereka berkumpul dalam
satu ikatan keluarga.
Daerah pegunungan
kebanyakan mempunyai kemiringan yang cukup tinggi, bahkan bisa mencapai
45 derajat. Hal ini perlu taktik untuk membuat pertanian yang sesuai
dengan kemiringan tersebut. Sawah dan ladang dibuat dengan tapak siring
yang membentuk seperti tangga yang bersusun. Dalam sawah dan ladang
tersebut bisa ditanami padi serta sayur-sayuran. Dengan temperatur yang
cenderung dingin maka sangat memungkinkan sayur-sayuran bisa tumbuh
dengan baik.
Di
Indonesia banyak terdapat daerah pegunungan yang dipenuhi dengan hutan
yang mempunyai hawa yang dingin menyegarkan dan hampir setiap hari turun
hujan. Hutan yang kaya akan kayu, damar, pinus dan lain sebagainya bisa
menjadi sumber devisa negara jika dimanfaatkan untuk menjadi bahan jadi
industri, misalnya mebel dan kerajinan tangan.
Selain itu dengan pemandangan hutan yang begitu indah sangat bermanfaat
untuk dijadikan tempat wisata, terutama wisata berkemah dan mendaki
gunung. Beberapa kota di Nusantara juga merupakan kota wisata yang
terletak di dataran tinggi dan pegunungan, misalnya Malang dan kota
Bandung.Kegiatan
dalam dapur magma yang keluar ke permukaan bumi juga menghasilkan
komoditas pertambangan yang sangat berguna, misalnya belerang dan
tembaga. Dengan kekayaan alam seperti itu membuat penduduk bisa
memanfaatkannya sebagai mata pencaharian dengan mencari bahan tembang
disekitar gunung berapi.
Penduduk
pegunungan membutuhkan bahan pangan yang dikonsumsi dalam keadaan hangat
karena suhu udara yang dingin dan sangat lembap. Selain itu sebagian
besar penduduk pegunungan memakai jaket atau pakaian tebal lainnya
sebagai penangkal dari dinginnya udara sekitar pegunungan.
Rumah yang
dibangun oleh penduduk menggunakan bahan seng yang bisa menyimpan panas
bagi dalam rumah. Jendela rumah juga sedikit agar hawa dingin dari luar
tidak bisa masuk ke dalam. Perapian dalam rumah juga menjadi solusi
apabila suhu sudah terlalu dingin, maka perapian itu bisa dinyalakan dan
ruangan menjadi hangat terutama pada malam hari.
Di sisi lain,
sebagai tempat bertemunya dua lempeng bumi, Indonesia sangat kaya akan
gunung berapi yang aktif. Gunung-gunung tersebut bisa saja meletus
tiba-tiba yang mengeluarkan gas panas dan material lainya sangat
berbahaya bagi manusia dan makhluk lainnya. Maka disetiap gunung berapi
dibangun pos pemantau yang memberi peringatan saat terjadi gunung
meletus. Masyarakat disekitarnya sangat tahu apa yang dilakukan jika
letusan terjadi, mereka akan berusaha mengungsi ke tempat yang aman
untuk beberapa waktu dan akan kembali jika situasi sudah aman.
Sumber: http://apapengertianya.blogspot.com/